Rabu, 21 Maret 2012

Pemeriksaan Fisik Kardiovaskular (bag.1)


topnews.in
Jantung adalah organ berotot berongga dengan ukuran sekepalan tangan. Jantung terletak di rongga dada sekitar garis tengah antara sternum atau tulang dada di sebelah anterior dan vertebra di sebelah posterior Sebagian besar jantung terletak di sebelah kiri dari sternum sebanyak 2/3 bagian, sebagian besar merupakan bagian ventrikel kiri. 1/3 bagian jantung berada di bagian kanan sternum yang merupakan sebagian besar atrium kanan.

Walaupun secara anatomis jantung merupakan satu organ, sisi kanan dan kiri jantung berfungsi sebagai dua pompa yang terpisah. Jantung dibagi menjadi separuh kanan dan kiri dan memiliki empat ruang. Dua Ruang atas yaitu atrium kiri dan kanan dan 2 ruang yang bawah yaitu ventrikel kiri dan kanan. Kedua belahan jantung dipisahkan oleh septum (partisi otot kontinu yang mencegah pencampuran darah dari kedua sisi jantung. Pompa kanan berfungsi menerima darah kotor yang miskin oksigen dari seluruh tubuh dan menyalurkannya ke paru untuk pertukaran oksigen. Sedang pompa kiri berfungsi menerima darah bersih yang kaya oksigen dari paru dan menyalurkannya ke seluruh tubuh.

Terdapat struktur – struktur anatomi yang berperan besar dalam berlangsungnya fungsi kerja jantung sebagai pompa darah. Apabila struktur-struktur tersebut mengalami gangguan maka kerja jantung menjadi tidak maksimal dan ikut terganggu. Struktur – struktur anatomi yang berperanan penting adalah :

1.  Lapisan jantung :
a.       Endocardium
b.      Myocardium >> otot jantung
c.       Pericardium >> visceral (epikardium) dan parietal 

2.       Rongga jantung :
a.       Atrium kanan dan Ventrikel kanan
b.      Atrium kiri dan ventrikel kiri

3.       Katup – katup Jantung :
a.      2 katup atrioventrikuler : katup trikuspid dan katup aorta
b.     2 katup semilunaris : Katup aorta dan katup pulmonal

4.       Sistim kelistrikan jantung :
a.      Nodus SA
b.      Nodus AV
c.      Berkas His
d.      Berkas purkinje

5.       Anatomi yang menutup saat lahir
a.       Foramen Ovale >> septum antara atrium kanan dan kiri
b.    Ductus arteriosus >> pembuluh darah antara aorta dan arteri pulmonalis

6.       Pembuluh darah Koroner
a.      Arteri koroner kanan
b.    Arteri koroner kiri : arteria desenden kiri, arteri sirkumfleksa kiri

7.       Pembuluh darah keluar dan masuk jantung
a.      Vena kava
b.      Arteri dan Vena pulmonalis
c.      Aorta


Pemeriksaan fisik jantung diperlukan dalam menilai struktur struktur anatomi yang berperanan terhadap fungsi jantung. Tidak semua struktur – struktur anatomi diatas dapat dinilai dengan hanya pemeriksaan fisik saja, seperti anatomi kelistrikan jantung yang dinilai dengan pemeriksaan penunjang EKG, atau pembuluh darah koroner yang memerlukan pemeriksaan penunjang imaging seperti arteriography koroner (kateterasi).
Secara garis besar Pemeriksaan fisik kardiovaskular terdiri dari :

          1.Inspeksi
a.  Bentuk Dada : Normal, barrel Chest, kifosis, pectum ekscavatum, pectum karinatum
b.      Pulsasi, Apex,trikuspid, septa, mitral

      2.Palpasi
a.      Pulsasi
b.      Thrill
c.      Lift
d.      Heaving

         3.Perkusi
a.      Batas kanan jantung
b.      Batas kiri jantung
c.      Pinggang jantung
d.      Kontur jantung

        4.Auskultasi
a.      Bunyi jantung S1,S2,S3,S4
b.      Murmur
c.      Keteraturan irama

Pada bagian Selanjutnya akan dibahas satu persatu Pemeriksaan Kardiovaskular......;D


medicalsales.ie

Tidak ada komentar:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...